Rumah Kades Dirusak Massa

forum susterslot diberitakan-Rumah Kepala Desa Parbuluan VI, Kabupaten Dairi, dirusak sekelompok massa pada Sabtu (8/11/2025).Itu dibenarkan Romulo Nadeak, anak dari Kepala Desa Parbuluan VI, Parasian Nadeak. 

Ia menjelaskan, saat kejadian ibunya, Ruslan Sagala (62), sedang berada di rumah bersama cucunya.

Ibu saya bersama cucunya berada di rumah. Ibu saya dan cucunya nyaris jadi korban penganiayaan,” ujar Romulo.Romulo berharap pihak kepolisian segera bertindak mengusut peristiwa ini dan menangkap para pelaku.

Ia juga mengaku mengenal sebagian massa yang diduga terlibat dalam aksi tersebut.Romulo juga mengaku mengenal para pelaku. 

Menurut dugaannya, para pelaku adalah massa penolak PT Gunung Raya Utama Timber Industries (Gruti) di Desa Parbuluan VI, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi. Kapolsek Parbuluan, Iptu Kornel Situmorang, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Benar, ada peristiwa pengrusakan rumah Kepala Desa Parbuluan VI. Saat ini sejumlah massa sudah berada di Kantor Polsek Parbuluan. 

Untuk motif dan penyebabnya belum diketahui,” ucap Kornel.Sementara itu, buntut perusakan ini membuat warga sekitar ketakutan dan memilih mengungsi ke Polres Dairi untuk berlindung.
Cristopel Naibaho, Joni Nadeak, Cahyono Nadeak, Candra Nadeak, dan Sagala — yang ditemui di Polres Dairi pada Sabtu sore — menyebutkan mereka tidak berani kembali ke desa karena terus mendapat teror dan ancaman dari sejumlah warga.

 Kurang lebih 30 KK dan puluhan anak-anak terpaksa mengungsi ke polres ini untuk mencari perlindungan hukum. 

Kami tidak berani lagi pulang ke desa karena banyak ancaman, terutama terhadap keluarga Kepala Desa Parbuluan VI, Parasian Nadeak. 

Apakah hukum di negara ini sudah mati?” kata Joni Nadeak dengan nada geram.Candra Nadeak menambahkan, mereka tiba di Polres Dairi sekitar pukul 11.00 WIB setelah rumah kepala desa dirusak massa. Sementara itu, Cahyono Nadeak menjelaskan kronologi awal kejadian. 

 Menurutnya, sekitar pukul 07.30 WIB, rumah Kepala Desa dilempari oleh sejumlah warga. Keponakan Kades, Cristopel Naibaho, sempat mendatangi lokasi dan bertanya kepada warga yang dicurigai, “Nadohot do ho mangalempari jabu Kades on?” (Apakah kau ikut melempari rumah Kades ini?).

Pertanyaan itu kemudian dianggap provokatif oleh massa dan diduga memicu aksi pengrusakan lanjutan.Informasi diperoleh di Polres Dairi menyebutkan, Kapolres Dairi AKBP Otniel Siahaan tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB dan langsung memimpin rapat penanganan situasi tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa Parbuluan VI, Parasian Nadeak, tengah dimintai keterangan oleh penyidik setelah resmi melaporkan peristiwa pengrusakan rumahnya.

0 Komentar

Susterslot