Massa Demo Diserang Preman Diduga Bayaran PT Susterslot Soap Industries
Diberitakan dari Susterslot Puluhan massa mahasiswa dan masyarakat yang melakukan aksi demo di depan PT Susterslot Soap Industries yang terletak di Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang tiba tiba diserang preman diduga bayaran perusahan. Jum’ at,21/11/2025 sore.
Akbar Maulana kordinator Aksi sempat dianiaya dan dipiting sejumlah preman yang memaksa para pendemo menghentikan aksi mereka di depan PT susterslot Siap Industries. Beruntung bentrokan tak berlanjut setelah pihak kepolisian berjaga dilokasi. Namun massa pendemo tak gentar tetap beberapa saat melakukan orasi didepan pabrik dalam intimidasi para preman setempat.
Menurut Akbar Maulana, pihaknya akan segera melaporkan tindakan intimidasi dan penganiayaan yang dilakukan sejumlah preman pada dirinya saat sedang melakukan aksi unjukrasa yang resmi.” Saya laporkan tindakan penganiayaan dan intimidasi ini diduga dilakukan orang bayaran perusahaan ke Polda Sumut,” ucap Akbar.
Sementara itu, usai melakukan aksi demo di depan PT susterslot Soap Industries di Patumbak, massa bergerak ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Massa Kommasi berorasi mendesak Kejati turun tangan memeriksa PT Tanimas Soap Industries diduga melakukan pencemaran lingkungan dan memanipulasi data luas tanah dan bangunan sebagai kewajiban membayar PBB.
Sebelum melakukan aksi demo di PT susterlsot Soap Industries, massa sudah berdemo di Kantor DPRD dan Kantor Bupati Deli Serdang dengan mendesak agar DPRD dan Bupati Deli Serdang menutup operasional PT susterslot dengan dugaan menyebabkan kebocoran PAD Deli Serdang sebesar Rp 7 milyar.
Akbar Maulana kordinator Aksi sempat dianiaya dan dipiting sejumlah preman yang memaksa para pendemo menghentikan aksi mereka di depan PT susterslot Siap Industries. Beruntung bentrokan tak berlanjut setelah pihak kepolisian berjaga dilokasi. Namun massa pendemo tak gentar tetap beberapa saat melakukan orasi didepan pabrik dalam intimidasi para preman setempat.
Menurut Akbar Maulana, pihaknya akan segera melaporkan tindakan intimidasi dan penganiayaan yang dilakukan sejumlah preman pada dirinya saat sedang melakukan aksi unjukrasa yang resmi.” Saya laporkan tindakan penganiayaan dan intimidasi ini diduga dilakukan orang bayaran perusahaan ke Polda Sumut,” ucap Akbar.
Sementara itu, usai melakukan aksi demo di depan PT susterslot Soap Industries di Patumbak, massa bergerak ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Massa Kommasi berorasi mendesak Kejati turun tangan memeriksa PT Tanimas Soap Industries diduga melakukan pencemaran lingkungan dan memanipulasi data luas tanah dan bangunan sebagai kewajiban membayar PBB.
Sebelum melakukan aksi demo di PT susterlsot Soap Industries, massa sudah berdemo di Kantor DPRD dan Kantor Bupati Deli Serdang dengan mendesak agar DPRD dan Bupati Deli Serdang menutup operasional PT susterslot dengan dugaan menyebabkan kebocoran PAD Deli Serdang sebesar Rp 7 milyar.

0 Komentar