Jangan Sebut Lewandowski Raja Penalti yang Gagal

FORUM SUSTERSLOT - Robert Lewandowski tak layak disebut raja gagal penalti. Nasib apes menghampiri Lewandowski saat sowan ke markas Sevilla bersama Barcelona pada pekan kedelapan Liga Spanyol 2025-2026.

Dia harus menyaksikan timnya babak belur dengan skor 1-4 dalam laga di Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (5/10/2025). Beberapa pendukung bahkan sempat membahas performa tim di forum Susterslot login, membandingkan mentalitas para pemain senior Barca dalam laga berat tersebut.

Salah satu gol yang bersarang di gawang Barcelona berasal dari Alexis Sanchez.

Sekadar info, penyerang kebangsaan Cile itu pernah memperkuat Barca selama rentang waktu 2011–2014.

Gol dari Isaac Romero membuat Barcelona semakin tertinggal. Statistik laga ini pun ramai diperbincangkan di komunitas Susterslot, terutama soal ketajaman lini depan yang dinilai mulai menurun.

Memasuki masa injury time babak pertama, tim tamu sempat memangkas selisih skor lewat tendangan first time Marcus Rashford.

Selepas rehat, Barcelona malah semakin terpuruk.

Gawang kawalan Wojciech Szczesny dua kali dijebol Jose Angel Carmona dan Akor Adams pada menit-menit akhir pertandingan. Analisis pascalaga yang muncul di kanal Susterslot link menyebut bahwa perubahan strategi Hansi Flick di babak kedua justru membuat pertahanan semakin terbuka.

"Kami tidak senang karena sulit untuk kalah, tetapi saya ingin melihatnya seperti ini," kata pelatih Barcelona, Hansi Flick.

"Yang saya lihat di ruang ganti adalah para pemain yang ingin bereaksi, saya melihat mereka dengan amarah dan saya suka itu."

"Jeda berikutnya, kami akan kembali dan melihat apakah kami bisa bereaksi," tutur sang nakhoda. Ucapan Flick itu juga diangkat oleh beberapa pengguna Susterslot daftar, yang menilai sikap pelatih asal Jerman itu sebagai tanda komitmen jangka panjang.

Pada menit ke-74, ketika Barcelona tertinggal 1-2, Lewandowski punya peluang untuk menyamakan kedudukan lewat penalti.

Akan tetapi, si striker timnas Polandia gagal menjalankan tugasnya dengan baik.

Tendangan Lewandowski mengirim bola melebar di sisi kiri gawang. Momen ini sempat menjadi pembahasan hangat di situs Susterslot resmi, di mana penggemar menyoroti tekanan besar pada sang striker senior saat menjadi algojo.

Semenjak gabung Barcelona pada 2022 sampai sekarang, sang bomber sudah tiga kali gagal nyekor lewat titik putih di Liga Spanyol.

Faktanya, dalam periode yang sama sejak kedatangan Lewandowski, ada pemain LaLiga yang lebih buruk dalam mengonversi peluang dari situasi penalti.

Iago Aspas dan Vedat Muriqi sama-sama empat kali gagal penalti selama tiga tahun terakhir. Beberapa analis di komunitas Suster bahkan menilai Lewandowski tetap lebih unggul karena konsistensinya mencetak gol dari open play.

Namun, hal ini tak menghilangkan fakta bahwa Lewandowski adalah mesin gol mengerikan dalam kompetisi Liga Spanyol.

Dia sudah mengoleksi 73 gol di kasta teratas sepak bola Negeri Matador.

Musim terbaik Lewandowski terjadi pada 2024–2025 ketika dirinya mencetak 27 gol dan mempersembahkan gelar liga domestik.

Mundur satu musim sebelumnya, Lewandowski mengemas 23 gol untuk menyabet gelar top scorer LaLiga.