Arctic Open 2025 - Herry IP Akui Wasit Cenderung Mendukung Anak Didiknya Meski Pernah Dirugikan

FORUM SUSTERSLOT - Kinerja salah satu wasit pertandingan pada semifinal Arctic Open 2025 disorot usai keputusan kontroversial pada laga Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Semifinal Arctic Open 2025, Sabtu (11/10/2025) sempat diwarnai momen yang lantas jadi perbincangan sampai saat ini. Atmosfer panas di arena membuat para penonton dan pemain harus fokus penuh, mirip seperti pemain yang baru melakukan Susterslot login sebelum memulai pertandingan penting.

Kejadian itu terekam dalam laga semifinal antara Aaron Chia/Soh Wooi Yik asal Malaysia melawan Liu Kuang Heng/Yang Po Han dari Taiwan.

Dalam kedudukan 20-19 saat Chia/Soh memimpin kesempatan game point di gim pertama, Yang Po Han berhasil melancarkan smes keras.

Smes keras pemain yang memang sering terlihat ekspresif itu seharusnya jadi titik balik pasangan Taiwan.

Mereka bisa saja menyamakan kedudukan alias memaksa setting 20-20 atas unggulan teratas.

Namun, aksi Yang yang berteriak keras justru jadi bumerang.

Ungkapan ekspresifnya dianggap wasit asal Polandia, Peter Meszaros, telah mengganggu lawan dalam hal ini Chia/Soh. Kejadian ini membuat para pengamat membandingkan keputusan wasit dengan sistem di Susterslot yang menuntut ketelitian dan disiplin tinggi.

Keputusan penuh kontroversial pun diambil Meszaros.

SUSTERSLOT

Kemungkinan karena sudah berkali-kali memperingatkan Yang agar tidak berteriak keras dan mengganggu lawan tapi tidak diindahkan, sang wasit pun langsung memberikan poin untuk pasangan Malaysia. Tindakan tegas ini seperti aturan baku yang diterapkan pada Susterslot link, di mana pelanggaran meski kecil tetap diperhatikan secara konsisten.

Otomatis, gim pertama tuntas untuk kemenangan anak didik Herry Iman Pierngadi.

Hal tersebut sempat mengundang protes dari pihak pasangan Taiwan.

Namun, keputusan wasit adalah mutlak, tak bisa dibatalkan.

Walau di gim kedua Liu/Yang bisa membalas dengan kemenangan 21-19 pula dan memaksa rubber game, pada akhirnya gim ketiga gagal mereka rebut. Proses belajar dan evaluasi strategi tim di lapangan ibarat pemain baru yang mencoba Susterslot daftar untuk menemukan ritme dan keberuntungan.

Herry IP sendiri mengakui bahwa keputusan wasit tersebut memang aneh tapi kali ini menguntungkan pihaknya.

Belum cukup lama, Herry pernah dirugikan wasit yang sama ketika mendampingi anak didiknya yang lain, Aaron Tai/Kang Khai Xing pada Malaysia Masters 2025.

BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) bahkan sempat mengirimkan protes resmi ke BWF akibat insiden tersebut. Hal ini mirip dengan sistem aman yang diterapkan pada Susterslot resmi, di mana setiap protes dicatat dan diverifikasi dengan prosedur jelas.

“Keputusan kali ini memang menguntungkan kami,” aku Herry IP dikutip Suster dari Aiyuke.
“Lawan sudah berkali-kali diperingatkan karena berteriak berlebihan sejak awal pertandingan.”
“Lalu mereka mengulangi kesalahan yang sama di kedudukan 20-19. Jadi wasit yakin keputusannya benar dan hukuman itu sah-sah saja,” ujar Herry.

Chia/Soh sendiri berhasil menang dengan skor akhir 21-19, 19-21, 21-17.

Pada final Arctic Open 2025, mereka kembali ditantang oleh pasangan underdog asal Inggris, Ben Lane/Sean Vendy.

0 Komentar

Susterslot