Xabi Alonso Diyakini Siap Hadapi Tekanan Selalu Juara di Real Madrid

Susterslot,Berita - Ditunjuk sebagai pelatih Real Madrid, Xabi Alonso ditargetkan membawa timnya meraih trofi juara. Berbekal pengalaman menjadi kampiun ketika masih aktif bermain dan menjabat pelatih, Alonso diyakini siap menghadapi tekanan juara di Madrid.

Los Blancos sudah sejak lama menginginkan tanda tangan Xabi Alonso. Real Madrid kepincut dengan kinerja Alonso selama tiga musim menangani Bayer Leverkusen.Pelatih asal Spanyol tersebut mencatatkan 62,86 persen kemenangan, selama mengasuh Leverkusen dari Oktober 2022 sampai Mei 2025. Dia juga sukses mempersembahkan tiga titel juara untuk Die Werkself, yakni Bundesliga, DFB Pokal, dan DFL Supercup.

Real Madrid pun akhirnya mengumumkan Xabi Alonso sebagai pelatih anyar pada Minggu (25/5/2025). Xabi Alonso menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2028 dan menggantikan peran Carlo Ancelotti yang hengkang ke Timnas Brasil.

Bergabung dengan klub sebesar Real Madrid, Xabi Alonso bakal memiliki pekerjaan rumah yang berat. Madrid dikenal sebagai klub yang selalu haus akan meraih trofi juara. Selain itu, Los Blancos juga diperkuat sederet pemain-pemain bintang yang berambisi untuk menjadi kampiun. Mulai dari Kylian Mbappe, Jude Bellingham, Vinicius Junior, Federico Valverde, hingga Rodrygo.Tak heran jika kegagalan merengkuh trofi La Liga, Liga Champions, dan Copa del Rey musim ini menjadi catatan buruk Real Madrid. Bagi El Real, ini adalah untuk pertama kalinya nir gelar dalam semusim, setelah terakhir kali terjadi pada 2021.

Mantan pelatih Liverpool dan Real Madrid, Rafael Benitez, meyakini Xabi Alonso sudah siap dengan tekanan meraih gelar juara di Madrid. Apalagi, Alonso pernah mengukir beragam prestasi di level klub, timnas, dan sebagai pelatih.

"Semua orang berharap Anda harus menang. Menjadi yang kedua tidak berarti apa-apa. Jadi Anda tahu Anda harus menang dan Anda tahu Anda harus menghadapi tekanan setiap hari," kata Benitez. "Karena itulah satu-satunya cara. Xabi pernah di Liverpool, menang, lalu dia pernah di Real Madrid dan Bayern. Jadi dia tahu apa arti tekanan di level ini," lanjutnya.

0 Komentar

Susterslot