Menemukan mojo mereka lagi lift untuk mutiara dan thinaah



Women's Doubles Shuttlers Pearly Tan-M. Thinaah tampaknya telah menemukan kembali mojo mereka tepat pada saat yang tepat. Paris-Bound Pearly-Thinaah yang terikat Olimpiade telah berjuang untuk konsistensi tahun ini tetapi menghasilkan kinerja yang jauh lebih baik di Indonesia Terbuka. Dunia No. 13 memberi China No. 1 di dunia dan favorit Medali Emas Paris Olimpiade bulan depan Chen Qingchen-Jia Yifan menakut-nakuti sebelum turun 20-22, 18-21 di delapan terakhir di Jakarta pada hari Jumat. Sehari sebelumnya, Pearly-Thinaah menggulingkan favorit rumah dan dunia No. 9 Aprip Rahayu-Siti Fadia Ramadhanti 21-18, 21-19. Itu hanya kemenangan kedua mantan tahun ini atas sepasang di Top 10 dunia setelah mereka mengejutkan Qingchen-Yifan di babak kedua All-England pada bulan Maret. Meskipun Pearly-Thinaah tidak dapat mengulangi prestasi di Jakarta, pertunjukan keseluruhan mereka telah memberi mereka kepercayaan yang sangat dibutuhkan di depan kompetisi bulutangkis di Olimpiade mulai 27 Juli-5 Agustus.



SUSTERSLOT

0 Komentar

Susterslot