Mayat Pria Tanpa Indentitas Ditemukan di Fly Over Tol Stabat

mayat pria dewasa tanpa identitas ditemukan dengan posisi tengkurap di Fly Over Tol Dusun Mekar Sari, Desa Karang Rejo, Kecamatan Stabat, Langkat, Kamis (14/12/2023) pagi. Pengendara dan warga sekitar menjadi heboh berkumpul untuk melihat keberadaan mayat itu di lokasi. Pantauan awak media, jasad tanpa indentitas itu dalam kondisi tengkurap di sebuah gubuk, seperti orang yang sedang tidur. Kedua tangannya tampak terlipat menyangga pipinya. “Kami kira awalnya tertidur, sempat dibanguni. Tapi kok enggak bangun – bangun. Terus di telponlah polisi. Setelah diperiksa, sudah meninggal dunia,” ujar Dodi, warga sekitar di lokasi.sp;Di bagian wajahnya, kata Dodi, ada luka lebam pada pria yang mengenakan kaos oblong warna putih dan celana training warna abu – abu itu. Kapolsek Stabat AKP Ferry Ariandy saat dikonfirmasi mengarahkan awak media untuk kordinasi dengan Kanit Reskrimnya. “Laporan lengkapnya sudah dikirim ke pak Subbag Humas Polres Langkat,” kata Ferry dari ujung selulernya. Diketahui, ciri – ciri jenazah pria itu diperkirakan berusia 45 tahun. Ditemukan di atas meja kios penjual pisang dengan mengenakan baju kaos oblong lengan pendek putih.Tak ada identitas apa pun yang melekat pada tubuhnya. Di lokasi juga ditemukan kaca mata, gagang berwarna hitam. Sebelum penemuan mayat, Kamis (14/12/2023) sekira pukul 05.30 WIB, pemilik kios bernama Rahmat melihat seorang laki – laki duduk di atas meja dagangannya. Tak lama kemudian, Rahmat melihat lelaki itu mengambil posisi tengkurap di atas meja tersebut. Saat Rahmat ingin memberi makanan kepadanya, ia menggoyang tubuhnya berniat membangunkan. Namun, pria tak dikenali itu tak sedikitpun bergerak untuk bangun.
Sekira pukul 06.30 WIB, Rahmat kemudian menghubungi Kadus Mekar Sari bernama Putra untuk memberitahukan hal itu. Kemudian Putra menghubungi aparat kepolisian dari Polsek Stabat. Saat tiba di lokasi, polisi tidak menemukan adanya tanda kekerasan dan belum diketahui penyebab tewasnya pria kaos oblong itu. Setelah memeriksa kondisi jenazah, aparat kepolisian juga mengamankan barang – barang yang melekat. Selanjutnya, dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan visum et revertum. (*)

0 Komentar

Susterslot