Singapura jadi Kota dengan Harga Rumah Termahal se Asia-Pasifik

Rumah pribadi di Singapura sekarang menjadi properti termahal di Asia-Pasifik, setelah melampaui Hong Kong, menurut sebuah laporan baru dari Home Attainability Index dari Urban Land Institute (ULI) Asia Pacific Center for Housing. Melansir CNBC International, Jumat (2/6/2023) data dari ULI Asia Pacific Center for Housing menunjukkan bahwa rata-rata harga rumah pribadi di Singapura dipatok USD 1,2 juta atau setara Rp. 17,9 miliar pada tahun 2022, dibandingkan dengan Hong Kong sebesar 1,16 juta atau Rp. 17,3 miliar.



Rumah sewa pribadi di Singapura juga memiliki harga sewa bulanan tertinggi, seharga USD 2.600 atau Rp. 38,8 juta, Jauh melebihi kota-kota lain seperti Sydney, Melbourne, dan Hong Kong. Laporan ULI menggunakan statistik pemerintah dari 45 kota di sembilan pasar di Asia-Pasifik, juga mengukur pencapaian rumah untuk kepemilikan dan sewa, serta hubungannya dengan pendapatan rata-rata rumah tangga. Harga rumah di Hong Kong telah turun secara substansial pada 2022 lalu, karena kenaikan suku bunga hipotek yang signifikan karena Hong Kong mengimbangi Federal Reserve AS. Pada Oktober 2022, harga rumah di Hong Kong jatuh ke level terendah dalam lima tahun karena kenaikan suku bunga mendorong biaya pinjaman. Awal bulan ini, otoritas moneter Hong Kong menaikkan suku bunga dasar menjadi 5,5 persen, setelah bank sentral AS menaikkan suku bunga fed fund menjadi 5 persen hingga 5,25 persen. Laporan ULI mengatakan arus keluar populasi bersih dan pandangan yang kurang optimis di pasar properti lokal juga membawa rata-rata harga rumah di Hong Kong turun sebesar 8,7 persen — dari USD 1,27 juta tahun 2021 menjadi sekitar USD 1,16 juta pada tahun 2022.


1 Komentar

Susterslot